Cahaya pagi merambat dari jendela kamar tidurku, menyinari kelopak mataku yang tipis, membuatnya terbuka. Aku terbangun tanpa bermimpi, semalam hanya dimensi yang kulewati dengan mati sebentar, dan tidak merasakan apa-apa. Enam hari lalu adalah hari ulang tahunku yang ke -22 tahun, lima tahun kebelakang aku banyak menuliskan apa yang harus dicapai di usia itu, dan kini terjadi justru sebaliknya, banyak hal-hal yang tidak kuharapkan terjadi, mulai putus asa, tak bisa hidup dengan baik, banyak melakukan keteledoran, yang menimbulkan permasalahan runyam. Dulu aku seorang ambisius, dan penuh optimisme hingga orangtuaku selalu percaya aku perempuan yang penuh semangat, mandiri dan tangguh, tapi aku sering menerima kekecewaan, beberapa hal yang ku coba gagal, pun keterbatasan lain yang menghambat perkembangan diri, membuatku sering meremehkan banyak hal dan sulit di atur. Pagi ini aku niatkan untuk memperbaharui kegiatan harian, aku tidak biasa bangun pukul 06.00 pagi. Semalam aku bertekad
Komentar
Posting Komentar