SEKAYU SEPATAH

Berlari terengah-engah dikejar singa betina. Sampai ke pantai lariku terhenti melihat ombak es yang meruncing-runcing seperti tak kuasa mengayuh. Hidup dalam pertengahan musim dingin di Eropa sangat menyedihkan. Gila bekerja hanya untuk membeli mantel berlipat ganda. Sebuah upaya mempertahankan kehidupan. 

Menaruh hati pada pemilik mobil Rover Ranger yang tampan seperti Jonas Rivanno adalah sebuah kesalahan. Dia begitu epik memanfaatkan tubuhku yang juga butuh untuk dimanfaatkannya, tapi meninggalkanku begitu saja tanpa tanda kaki apalagi tanda mata. "Katakanlah Kau mencintaiku" dia selalu berkata demikian begitu sering setiap hari. Bagaimana cintaku bisa hilang jika setiap hari selalu terngiang bisikannya di setiap sudut rumah peninggalannya. 

Dimana kau sekarang, aku tak peduli, yang paling penting saat ini hanya bagaimana aku bisa bertahan hidup di rumahmu yang tanpa pintu, tembok pun hampir luput tanpa celah. Kau pikir di musim dingin, Rumah yang kau bangun sendiri ini akan menghangatkanku? Kau salah besar. Kau ini gila atau mempergila? 

Aku harap kamu baik-baik saja di Rumah Sakit Jiwa, 
dan aku tenang dengan perapian hangat dari patahan kayu-kayu kering di rumah kita.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

INTROSPEKSI

ADA APA APRIL

DILEMATIS