MAAF BAPAK SAYA SALAH

Ketika kulihat segerombolan anak-anak SD di salah satu sekolah swasta favorit berjalan keluar dengan riangnya, membawa wadah-wadah apik bekal makanannya, sambil menunggu penjemput datang di teras gereja, aku tersipu, hal itu membawaku kepada kenangan dulu sewaktu masih kecil bersama Bapak.

Siang ini memang sedang hujan, aku sengaja berteduh di teras gereja tua ini dibersamai mereka yang baru pulang sekolah. Romantis, sambil melihat film 6 dimensi, yang nyata menampilkan peristiwa masa lalu ku, ketika aku duduk di teras gereja menunggu Bapak yang tak kunjung datang menjemputku, selama 2 jam aku menungguinya, hingga akhirnya ada orang lain tetangga rumahku yang kurang ku kenali melintas di depanku dengan sengaja menjeputku "Ayo dik, Pulang" katanya. "tidak Pak, saya menunggu Bapak. Pesan Bapak tadi pagi saya tidak boleh pulang dengan siapapun selain Bapak"

-----------------------

Ternyata Bapak meninggal dunia dalam perjalanan menjemputku, hari ini aku seperti menunggu Bapak sesuai dengan pesannya pagi itu.

Maaf Bapak Saya Salah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INTROSPEKSI

ADA APA APRIL

DILEMATIS